Senin, 09 Juni 2014

Apa itu Healthy Portion Diet

Healthy Portion Diet bisa jadi sangat asing bagi Anda. mungkin berbagai langkah ataupun usaha untuk diet telah anda coba!, tidak ada salahnya mencoba cara ini. Lalu apa sebenarnya arti Healthy Portion Diet serta bagaimana melakukannya?

Healthy portion adalah menentukan perbandingan zat gizi karbohidrat, protein, dan lemak dalam menu makanan kita sehari-hari yang diterjemahkan dengan menggunakan piring yang dibagi menjadi empat bagian.



"Pembagiannya adalah  ¼ piring untuk karbohidrat dari makanan pokok, ¼ piring untuk protein nabati dan hewani serta lemak yang terkandung di dalamnya, dan ½ piring untuk sayuran atau buah-buahan yang kaya dengan vitamin, mineral dan serat," katanya.

Jadi, dalam satu piring, kita bisa masukan nasi, daging, dan makanan lainnya tanpa takut berlebihan karena kita sudah menghitungnya sesuai porsi. Untuk protein dan lemak, kita harus seimbang 1:1

Pola makan sehat itu sesederhana mengonsumsi makanan sesuai dengan kebutuhan kita. Makanan harus mengandung semua zat gizi yang diperlukan tubuh secara seimbang dan kita perlu memilih bahan makanan yang aman untuk dikonsumsi dan diolah secara sehat.

Obesitas telah menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Prevalensi obesitas terus meningkat, berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Indonesia tahun 2007, prevalensi nasional obesitas untuk dewasa, pada perempuan dan laki-laki masing-masing adalah sebesar 23,8 persen dan 13,9 persen.

Prevalensi tersebut meningkat pada Riskesdas tahun 2010 dan lebih meningkat lagi pada Riskesdas tahun 2013, yaitu prevalensi perempuan obes dari 26,9 persen meningkat menjadi 32,9 persen, dan laki-laki dari 16,3 persen meningkat menjadi 19,7 persen.

Dengan menerapkan makan sesuai kebutuhan, maka indeks massa tubuh (BMI) seseorang dalam kadar normal. "BMI normal adalah 22,9. Bila sudah masuk 25 sekian, terhitung overweight. Dan, apabila mencapai angka 30, terhitung obesitas.

Indeks Massa Tubuh (IMT) dihitung dengan cara berat badan (kg) dibagi dengan tinggi badan (m) pangkat 2. Jika hasilnya nanti kurang dari 18,5 tergolong berat badan kurang. Jika hasilnya  18,5-22,9 berat badan normal, sedangkan diatas alami 23 kelebihan berat badan. Jika 23-24,9 berisiko jadi obes, 25-29,9 Obes 1 dan di atas 30 tergolong Obes 2.